PPPK Guru Prioritaskan GTT Negeri, Cek Selengkapnya

PPPK Guru Prioritaskan GTT Negeri, Cek Selengkapnya

Rabu, 30 November 2022

  

ALHAMDULILLAH ! PPPK Guru Prioritaskan GTT Negeri LIPUTAN9.ORG - Kota Probolinggo juga mendapatkan kuota 88 formasi untuk rekrutmen PPPK tenaga pendidik alias guru. Dari kuota itu, ada 90 pendaftar yang masuk pelamar prioritas. Mereka merupakan Guru Tidak Tetap (GTT) dari sekolah negeri di Kota Probolinggo.    Kepala BKPSDM Kota Probolinggo Wahono Arifin mengatakan, pendaftar rekrutmen PPPK guru sudah melebihi kuota dari pusat. “Rekrutmen PPPK guru di Kota Probolinggo tahun ini diprioritaskan untuk GTT yang mengajar di sekolah negeri Kota Probolinggo,” katanya.    Wahono menerangkan, dalam rekrutmen PPPK guru, sesuai ketentuan, ada pelamar prioritas dan pelamar umum. Pelamar prioritas itu diutamakan. Setelah pelamar prioritas ditempatkan dan masih ada sisa kuota, baru akan dibuka untuk pelamar umum.    Bagi pelamar prioritas ada tiga jenis. Yaitu, P1, P2, dan P3. Untuk P1 merupakan pelamar prioritas yang sudah lulus passing grade tahun 2021 dan belum masuk PPPK. Pelamar prioritas P1 ini ada 40 orang.    Sisa kuota 48 formasi untuk P2 dan P3. Selanjutnya, pelamar prioritas P2, merupakan GTT yang masuk K2 (kategori dua). Namun, di Kota Probolinggo, sudah tidak ada GTT K2, karena sudah masuk PPPK. Sedangkan, pelamar prioritas P3 merupakan GTT yang mengajar di sekolah negeri dan masuk dapodik.    “Di Kota Probolinggo, GTT yang mengajar di sekolah negeri dan masuk dapodik ada 50 orang. Jadi, pelamar yang masuk prioritas P3 itu ada 50 orang. Sehingga, pelamar untuk rekrutmen PPPK guru sudah lebih 2 pelamar dari jumlah kuota,” jelasnya. (mas/rud)

CPNSPPPK.ORG - Kota Probolinggo juga mendapatkan kuota 88 formasi untuk rekrutmen PPPK tenaga pendidik alias guru. Dari kuota itu, ada 90 pendaftar yang masuk pelamar prioritas. Mereka merupakan Guru Tidak Tetap (GTT) dari sekolah negeri di Kota Probolinggo.


Kepala BKPSDM Kota Probolinggo Wahono Arifin mengatakan, pendaftar rekrutmen PPPK guru sudah melebihi kuota dari pusat. “Rekrutmen PPPK guru di Kota Probolinggo tahun ini diprioritaskan untuk GTT yang mengajar di sekolah negeri Kota Probolinggo,” katanya.


Wahono menerangkan, dalam rekrutmen PPPK guru, sesuai ketentuan, ada pelamar prioritas dan pelamar umum. Pelamar prioritas itu diutamakan. Setelah pelamar prioritas ditempatkan dan masih ada sisa kuota, baru akan dibuka untuk pelamar umum.


Bagi pelamar prioritas ada tiga jenis. Yaitu, P1, P2, dan P3. Untuk P1 merupakan pelamar prioritas yang sudah lulus passing grade tahun 2021 dan belum masuk PPPK. Pelamar prioritas P1 ini ada 40 orang.


Sisa kuota 48 formasi untuk P2 dan P3. Selanjutnya, pelamar prioritas P2, merupakan GTT yang masuk K2 (kategori dua). Namun, di Kota Probolinggo, sudah tidak ada GTT K2, karena sudah masuk PPPK. Sedangkan, pelamar prioritas P3 merupakan GTT yang mengajar di sekolah negeri dan masuk dapodik.


“Di Kota Probolinggo, GTT yang mengajar di sekolah negeri dan masuk dapodik ada 50 orang. Jadi, pelamar yang masuk prioritas P3 itu ada 50 orang. Sehingga, pelamar untuk rekrutmen PPPK guru sudah lebih 2 pelamar dari jumlah kuota,” jelasnya. (mas/rud)